**Cincin Model Klasik dan Timeless Masih Jadi Favorit untuk Tunangan** Pernah dengar atau membaca kalimat “\_A Diamond is Forever\_”? Kalimat ini pertama kali digunakan sebagai strategi marketing di tahun 1948. Karena slogan inilah penjualan berlian meningkat drastis pada masa itu. Membentuk budaya modern yang masih dilakukan hingga sekarang, berupa aturan tak tertulis bahwa seorang laki-laki idealnya membeli cincin tunangan untuk sang kekasih. Kata _‘forever’_ sendiri dalam kalimat tersebut jadi satu hal yang menarik. Terlepas dari umur sebuah berlian yang memang mampu bertahan sangat lama, batu mulia yang satu ini jadi memiliki daya tarik lebih jika dibentuk dengan desain yang _timeless_, tak lekang oleh waktu, terlihat cantik dan menarik untuk selamanya. Jika Anda merupakan penggemar perhiasan khususnya cincin berlian wanita, pasti mengetahui bahwa setidaknya ada dua model cincin tunangan berlian paling populer yang masing-masing memiliki daya tarik tersendiri. Yaitu model klasik dan kontemporer. Gaya kontemporer mengacu pada desain perhiasan atau cincin yang mengikuti selera masyarakat pada situasi atau tren kekinian di jaman itu, sedangkan gaya klasik memiliki ciri khas tersendiri yang sudah dikenal sejak lama, dan tidak pernah mengalami perubahan meski sudah ada gaya baru yang sedang diminati atau hits. **Solitaire Ring** Di antara sekian banyak jenis cincin tunangan, model klasik tetap jadi primadona. Misalnya model solitaire ring. Jenis cincin tunangan berlian ini memiliki ciri yang sudah sangat dekat dengan para peminat perhiasan. Pada solitaire ring, lingkaran cincin berbentuk sederhana tanpa ornamen apapun. Satu-satunya hiasan yang ada hanyalah prong dan berlian yang terdapat di atasnya, di bagian tengah sebagai bagian utama dari cincin. Prong pada cincin berlian wanita ini sendiri memiliki jumlah yang bervariasi. Ada yang terdiri dari 2 prong, 4 dan 6. Untuk potongan berliannya, yang paling populer adalah _round shape_, seperti terlihat pada Alegria Ring dari Frank & co., _round shape diamond_ di atas 4 prong cincin. Cincin yang tepat untuk jadi simbol cinta pada momen pertunangan. _Timeless_ dan klasik, membuatnya terlihat sederhana namun romantis dan mewah. Salah satu model solitaire ring dengan variasi adalah Madison ring. Cincin ini merupakan salah satu maha karya yang telah membuat banyak pasang mata jatuh cinta. Cincin tunangan yang satu ini dapat memberi Anda kesan yang lebih klasik dan timeless jika dipilih dalam warna _rose gold_. Romantis dan sempurna untuk jadi simbol cinta serta komitmen seumur hidup bersama pasangan. **Klasik, Timeless, dengan Sedikit Sentuhan Modern** Selain solitaire ring, model cincin emas dengan berlian koleksi Frank & co. yang disebut Benita Ring ini juga masih memiliki sentuhan gaya klasik namun dengan sedikit variasi modern. Terdiri dari berlian dengan bentuk bulat bercahaya dan badan cincin dengan ulir asimetris yang membuatnya tampak unik. Dipilih sebagai cincin tunangan? Sempurna. Sebagai hadiah ulang tahun untuk orang terdekat? Pilihan yang tepat. Atau jadi hadiah ulang tahun pernikahan? Kenapa tidak? Setiap momen istimewa bersama pasangan pantas dirayakan dengan hadiah terbaik, bukan? **Jadi Saksi Cinta Jutaan Pasangan selama 25 Tahun** Memang sudah bukan hal yang mengherankan lagi jika Frank & co. memiliki banyak pilihan cincin tunangan maupun cincin kawin dengan gaya klasik yang _timeless_ atau tak lekang oleh waktu. Tiga cincin yang telah disebutkan di atas adalah bukti bahwa gaya yang satu ini merupakan spesialisasi Frank & co., sehingga mempercayakan momen penting seperti pertunangan dan pernikahan pada Frank & co. adalah keputusan yang tidak akan Anda sesalkan. Frank & co. telah hadir dan tumbuh jadi saksi momen indah banyak pasangan selama berpuluh-puluh tahun. Tepatnya, di 2021 ini Frank & co. merayakan ulang tahunnya yang ke-25. Angka yang cukup matang untuk sebuah komitmen mempersembahkan karya terbaik dalam rupa perhiasan. Kini Anda tahu, kenapa cincin gaya klasik dengan model _timeless_ jadi favorit banyak orang sepanjang masa dan di mana bisa mendapatkannya